Paris paling baik dijelajahi dengan berjalan kaki atau bersepeda, memungkinkan pengunjung untuk menyelami sejarahnya yang kaya, arsitekturnya yang menakjubkan, dan suasananya yang semarak. Berikut delapan tur jalan kaki di Paris yang telah saya kurasi dengan penuh perhatian, berdasarkan pengalaman pribadi saya maupun bersama teman-teman. Tur-tur ini akan membawa Anda menjelajahi jantung kota hingga ke sudut-sudut tersembunyi di sekitarnya!
Tur Jalan Kaki di Paris
Tur Jalan Kaki Hari Pertama: Pengantar Sempurna ke Paris
Ketika teman saya dari Indonesia, Roy, tiba di Paris, kami melakukan tur jalan kaki untuk membantunya menyesuaikan diri dengan perbedaan waktu. Perjalanan kami dimulai di Saint-Eustache dan Taman Nelson Mandela, melewati gedung modern Bourse de Commerce dan Fondation Pinault. Kami berjalan santai di sepanjang Rue Jean-Jacques Rousseau dan memasuki halaman dalam Louvre melalui Rue de l’Amiral Coligny.

Dari sana, kami mengagumi Cour Napoléon yang terkenal beserta piramida kaca ikoniknya, lalu berjalan melewati Carrousel dan masuk ke Taman Tuileries. Melanjutkan perjalanan, kami tiba di Place de la Concorde, lalu menyusuri Rue Royale menuju La Madeleine, dan kemudian tiba di Opéra Garnier. Minuman yang layak dinikmati telah menunggu kami di atap Galeries Lafayette. Setelah itu, kami berjalan santai menuruni Rue du 4 Septembre menuju kawasan Bourse, dilanjutkan dengan Rue des Petits Carreaux dan Rue Montorgueil, sebelum akhirnya mengakhiri perjalanan kembali di Saint-Eustache.

Tur Jalan Kaki di Sekitar Rumah Saat Lockdown
Selama lockdown COVID-19, jalan-jalan kami dibatasi dalam radius 1 kilometer dari rumah. Saya memanfaatkannya sebaik mungkin dengan menjelajahi batas baru “kandang” saya! Tapi Anda pun bisa mencobanya sendiri — rute ini akan membawa Anda melewati banyak tempat indah di jantung Paris.
Saya memulai di Taman Nelson Mandela, menyeberangi Pont Neuf, menyusuri Sungai Seine, dan masuk ke kompleks Louvre melalui Carrousel. Saya kemudian berjalan santai melalui Taman Royal Mediterania dan melewati gedung bersejarah Bibliothèque Nationale di Rue Richelieu.
Dari sana, saya melanjutkan ke Grands Boulevards, lalu ke Place de la République. Saya kembali ke arah Le Marais lewat Rue du Renard, melewati Centre Pompidou, dan menutup tur jalan kaki Paris ini di kawasan Les Halles dan Gereja Saint-Eustache.

Tur Jalan Kaki di Rive Gauche: Nuansa Klasik Paris
Jalan kaki ini menjelajahi pesona bersejarah tepi kiri (Left Bank) Paris. Saya memulai di Hôtel de Ville, lalu menyeberangi Sungai Seine untuk mengagumi Notre-Dame sebelum melanjutkan ke Rue Saint-Jacques. Melewati landmark terkenal seperti Collège de France, Lycée Louis-le-Grand, dan La Sorbonne, saya pun tiba di Panthéon. Dari sana, saya berjalan santai menyusuri Taman Luksemburg dan berhenti sejenak di Saint-Sulpice serta Saint-Germain-des-Prés.
Saya kemudian mengikuti Rue Bonaparte menuju Institut de France, lalu menyeberangi Pont Neuf. Perjalanan berlanjut ke La Conciergerie dan Sainte-Chapelle, yang membawa saya ke Pont au Change. Akhirnya, saya tiba di Place du Châtelet, dengan perhentian singkat di Tour Saint-Jacques, sebelum kembali ke Hôtel de Ville.

Menjelajahi Paris oleh Sepeda
Ke depan Bassin de la Villette
Mulai di Tempat De la République, rute bersepeda ini mengikuti Canal Saint-Martin, menawarkan jembatan masa lalu perjalanan indah dan perahu rumah. Tiba di Bassin de la Villette, kami mengambil Rue de Crimée untuk mencapai Parc des Buttes-Chaumont, salah satu taman paling indah Paris. Dari sana, kita berbaring melalui Belleville, mengeksplorasi Père Lachaise Cemetery, dan diulang kembali ke République.
Temukan Bois de Vincennes
Rute ini dimulai di Tempat De la Bastille, mengikuti Coulée Verte dan Avenue Daumesnil menuju Login Kami menyewa perahu di Lac Daumesnil, menikmati piknik danau, dan selesai di Château de Vincennes. Untuk pengembalian yang nyaman, RER menawarkan perjalanan cepat kembali ke pusat Paris.
A naik ke bois de Boulogne
Mulai di Tempat De la Concorde, perjalanan ini mengikuti bank yang tepat Seine, melewati Palais de Tokyo dan Trocadéro sebelum menuju Avenue George Mandel. Naik perahu santai di Danau Bois de Boulogne memberikan istirahat sebelum terus Fondation Louis Vuitton melalui taman. Rute kembali membawa kita tempat terakhir Dauphine, Avenue Foch, Arc de Triomphe, dan turun Champs-Élysées kembali ke Concorde.

Menjelajahi Di luar Paris
Hari di Château de Versailles
Perjalanan RER singkat mengangkut pengunjung ke Versailles, di mana mereka dapat menjelajahi istana opulent, berjalan melalui taman yang luas, dan mengagumi Balai Cermin. Menyewa sepeda untuk menjelajahi Grand Trianon dan Hamlet Queen menawarkan perspektif yang berbeda pada properti.

Perjalanan Magical ke Disneyland Paris
Untuk petualangan yang menyenangkan, mengambil RER ke Disneyland Paris menyediakan melarikan diri sempurna dari kota. Dengan mendebarkan wahana, mempesona pertunjukan, dan pesona Disney klasik, ini adalah pengalaman yang mengesankan bagi pengunjung dari segala usia.
Paris adalah kota yang terbaik ditemukan di kaki atau sepeda, dan rute ini menampilkan pesona yang beragam, dari landmark bersejarah untuk ruang hijau yang tenang. Apakah berkeliaran melalui jantung kota, bersepeda sepanjang kanalnya, atau mengambil perjalanan sehari, selalu ada sesuatu yang magis untuk dieksplorasi.

Bonus: kapal pesiar di Sungai Seine
Sebuah kapal pesiar sepanjang Sungai Seine adalah suatu keharusan untuk perspektif yang berbeda dari Paris. Gliding melewati landmark paling terkenal kota—Notre-Dame, Louvre, Menara Eiffel, dan Musée d’Orsay—penawaran pengalaman magis, terutama saat matahari terbenam atau ketika lampu kota di malam hari. Banyak pilihan yang tersedia, dari pesiar wisata sederhana hingga pesiar makan malam gourmet yang memberikan pengalaman makan mewah dengan pemandangan yang menakjubkan. Apakah Anda memilih tur yang dipandu dengan komentar historis atau pesiar malam romantis, melayang sepanjang Seine adalah salah satu cara paling santai dan indah untuk mengalami keindahan Paris.